tag:blogger.com,1999:blog-79970101317853122502024-02-19T01:29:13.568-08:00Belajar Memperbaiki DiriAdmin kchttp://www.blogger.com/profile/04365237110160943278noreply@blogger.comBlogger4125tag:blogger.com,1999:blog-7997010131785312250.post-45559680607484423542018-08-12T07:33:00.003-07:002018-08-12T07:33:51.678-07:00Keke & momo chalenge virus perusak generasi muslim<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggGqpNmcT4c-aUGkNrDLSEzSiPsGt9YRTMaPpR0vmEqY6FaX9hEdkrGUkREB_ftHOkkjsfg9eMgKEqBo4wogyYCTT9SjTmgh6034Gf79PG1AxSDLF1Y71Hu1UIyL-Ndq36hag4VuJIH8A/s1600/momo+chang.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="800" data-original-width="800" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEggGqpNmcT4c-aUGkNrDLSEzSiPsGt9YRTMaPpR0vmEqY6FaX9hEdkrGUkREB_ftHOkkjsfg9eMgKEqBo4wogyYCTT9SjTmgh6034Gf79PG1AxSDLF1Y71Hu1UIyL-Ndq36hag4VuJIH8A/s320/momo+chang.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
Keke & momo chalenge virus perusak generasi muslim<br /><br />Dunia remaja adalah masa pencarian jati diri biasanya mengalami kontrol emosi yang tidak stabil, mudah terombang ambing,suka penasaran dengan hal-hal yang baru. Berbagai permainan di media sosial bahkan tantangan mudah di unduh dan diikuti tanpa mempertimbangkan resiko yang penting "nyohor" dan tidak disebut gaptek . berbagai chalenge diikuti sebagai bukti pembuktian jati diri di masa muda.Ada beberapa chalenge yang pernah viral mulai dari yang lucu-lucuan seperti baby shark sampai yang ekstrem seperti skip chalenge. Meskipun tidak namun bnyak orang tergoda untuk ikut chalenge - chalenge demi dibilang hitam dan kekinian. Semua chalenge ini mudah tersebar dan diikuti banyak orang. Namun jenis tantangan ini mudah hilang dan bosan. Salah satu chalenge yang lagi heboh di medsos yaitu keke & momo chalenge yang viral akhir - akhir ini sudah menelan korban terutama generasi muda saat ini. <br />Momo chalenge adalah chalenge yang menyuruh penulis pesan di WA ke no tak dikenal dengan nama Momo. Selanjutnya administrator akan mengirimkan pesan dan gambar-gambar yang mengancam dan menyuruh untuk melaksanakan tugas tertentu jika tidak dilakukan maka akan terus di teroris dengan berbagai ancaman. Sebagaimana dilaporkan internasional bisnis, setiap selesai. melakukan tantangan pengirimakan diminta menggugah video nya di facebook atau di instagram. Salah satu bentuk tantangan yang diberikan adalah bunuh diri. Jika pengirim pesan tidak menjalankan tantangan akan dihitung sosok Momo. Sosok wanita berkata besar yang menonjol dengan senyuman lebar.(liputan6.com)<br />Selain itu ada juga keke chalenge yang lagi viral dimana si pengguna melakukan aksi pada saat mobil jalan dengan cara membuka pintu mobil ya merekam setiap adegan. Ya tentu saja aksi ini sangat membahayakan si pengguna bsa saja menabrak lorong ataupun terperosok selokan atau apa saja. <br />Kondisi seperti ini sungguh sangat miris melakukan berbagai aksi yang tidak memberikan manfaat apapun.<br />Bahkan aksi ini banyak ditiru oleh para artis di Indonesia seolah - olah hal ini merupakan suatu hal wajib untuk menaikkan rating tentu saja ketika hal ini terjadi maka akan diikuti oleh para fansnya. <br />Momo dan keke chalenge virus perusak generasi muda karena lebih banyak bahaya dan miskin manfaatnya. Momo dan keke chalenge adalah buah dari Liberalisme karena orang bebas berekspresi tanpa batasan apapun, tidak memperhatikan rambu - rambu akhlak dan norma - norma agama. Mengekspresikan diri agar lebih dikenal orang di seluruh dunia lewat media sosial. Para pembuat chalenge ini tentu saja memiliki keuntungan tertentu. <br />Sementara itu para pengguna chalenge ini adalah korban secara tidak langsung. Momo dan keke challenge merupakan fenomena lemahnya akidah generasi muda saat ini. Mereka dengan mudahnya menjadi pembebek. Hal-hal yang baru viral di media sosial akan mudah diikuti. Dari sinilah sudah jelas generasi muda dalam hal ini generasi islam sudah jadi follower, pembebek tanpa mengindahkan halal dan haram. <br />Sebagian besar chalenge merupakan bagian budaya merusak yang dijejalkan Barat kepada generasi muda muslim disetujui dunia. Generasi muslim menjadi generasi yang tidak produktif hanya berleha-leha tanpa menghasilkan kreatifitas yang membangkitkan dan membangun ummat. Generasi muda islam seperti mayat hidup tidak memiliki identitas diri dan bangga terhadap keislamannya atau dengan segala keilmuan tidak memiliki ruh dan tujuan hidup yang jelas. Fenomena ini sebenarnya sangat berbahaya karena mereka sudah tidak memikirkan masa depan dan kemajuan islam dan umatnya dan nantinya hanya akan menjadi penghancur generasi. <br /><br />Bila dicermati ini merupakan bagian dari penjajahan budaya dan gaya hidup zaman now. Seperti perkataan ibu khaldun bahwa bangsa yang kalah akan cenderung untuk mengejar budaya yang menang.<br /> Oleh karena itu orang tua harus bisa mendidik dan menanamkan akidah yang kuat agar anak mampu menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Selain itu juga mampu memfilter berbagai budaya yang merusak dan tidak bermanfaat. <br /> Orang tua dalam hal ini harus memberikan perhatian terhadap para remaja dan pendampingan agar anak tidak merasa sendiri. <br />Orang tua juga harus tau teknologi agar bisa menghalau berbagai permainan ataupun chalenge yang lagi viral sehingga memberikan penjelasan yang baik tentang bahaya chalenge tersebut. <br />Pemberian contoh dan penjelasan bahwa islam sebagai pandangan hidup yang menyeluruh dan sempurna tentunya ketika diterapkan secara sempurna berbagai tren n chalenge hanyalah yang produktif dan bermanfaat di tengah - tengah masyarakat islam pada umumnya.</div>
<br />Admin kchttp://www.blogger.com/profile/04365237110160943278noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7997010131785312250.post-7866645021272166272018-08-12T07:31:00.002-07:002018-08-12T07:31:16.099-07:00Keke & momo chalenge virus perusak generasi muslim<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgNVpqcPlWhMaLsty2IZ3YZxmiaah6DbvEH7rSwHYXXXGpYsuaFIlwyqDyYueb0I6qCKxlcqs8vd-rLzM24V8s1Nv1Xvgr6udgANMLhMx0G3VHHMiq9RBWLP9TVYdrxAJYckpChFoojtOs/s1600/momo+chang.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="800" data-original-width="800" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgNVpqcPlWhMaLsty2IZ3YZxmiaah6DbvEH7rSwHYXXXGpYsuaFIlwyqDyYueb0I6qCKxlcqs8vd-rLzM24V8s1Nv1Xvgr6udgANMLhMx0G3VHHMiq9RBWLP9TVYdrxAJYckpChFoojtOs/s320/momo+chang.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="text-align: justify;">
Keke & momo chalenge virus perusak generasi muslim<br /><br />Dunia remaja adalah masa pencarian jati diri biasanya mengalami kontrol emosi yang tidak stabil, mudah terombang ambing,suka penasaran dengan hal-hal yang baru. Berbagai permainan di media sosial bahkan tantangan mudah di unduh dan diikuti tanpa mempertimbangkan resiko yang penting "nyohor" dan tidak disebut gaptek . berbagai chalenge diikuti sebagai bukti pembuktian jati diri di masa muda.Ada beberapa chalenge yang pernah viral mulai dari yang lucu-lucuan seperti baby shark sampai yang ekstrem seperti skip chalenge. Meskipun tidak namun bnyak orang tergoda untuk ikut chalenge - chalenge demi dibilang hitam dan kekinian. Semua chalenge ini mudah tersebar dan diikuti banyak orang. Namun jenis tantangan ini mudah hilang dan bosan. Salah satu chalenge yang lagi heboh di medsos yaitu keke & momo chalenge yang viral akhir - akhir ini sudah menelan korban terutama generasi muda saat ini. <br />Momo chalenge adalah chalenge yang menyuruh penulis pesan di WA ke no tak dikenal dengan nama Momo. Selanjutnya administrator akan mengirimkan pesan dan gambar-gambar yang mengancam dan menyuruh untuk melaksanakan tugas tertentu jika tidak dilakukan maka akan terus di teroris dengan berbagai ancaman. Sebagaimana dilaporkan internasional bisnis, setiap selesai. melakukan tantangan pengirimakan diminta menggugah video nya di facebook atau di instagram. Salah satu bentuk tantangan yang diberikan adalah bunuh diri. Jika pengirim pesan tidak menjalankan tantangan akan dihitung sosok Momo. Sosok wanita berkata besar yang menonjol dengan senyuman lebar.(liputan6.com)<br />Selain itu ada juga keke chalenge yang lagi viral dimana si pengguna melakukan aksi pada saat mobil jalan dengan cara membuka pintu mobil ya merekam setiap adegan. Ya tentu saja aksi ini sangat membahayakan si pengguna bsa saja menabrak lorong ataupun terperosok selokan atau apa saja. <br />Kondisi seperti ini sungguh sangat miris melakukan berbagai aksi yang tidak memberikan manfaat apapun.<br />Bahkan aksi ini banyak ditiru oleh para artis di Indonesia seolah - olah hal ini merupakan suatu hal wajib untuk menaikkan rating tentu saja ketika hal ini terjadi maka akan diikuti oleh para fansnya. <br />Momo dan keke chalenge virus perusak generasi muda karena lebih banyak bahaya dan miskin manfaatnya. Momo dan keke chalenge adalah buah dari Liberalisme karena orang bebas berekspresi tanpa batasan apapun, tidak memperhatikan rambu - rambu akhlak dan norma - norma agama. Mengekspresikan diri agar lebih dikenal orang di seluruh dunia lewat media sosial. Para pembuat chalenge ini tentu saja memiliki keuntungan tertentu. <br />Sementara itu para pengguna chalenge ini adalah korban secara tidak langsung. Momo dan keke challenge merupakan fenomena lemahnya akidah generasi muda saat ini. Mereka dengan mudahnya menjadi pembebek. Hal-hal yang baru viral di media sosial akan mudah diikuti. Dari sinilah sudah jelas generasi muda dalam hal ini generasi islam sudah jadi follower, pembebek tanpa mengindahkan halal dan haram. <br />Sebagian besar chalenge merupakan bagian budaya merusak yang dijejalkan Barat kepada generasi muda muslim disetujui dunia. Generasi muslim menjadi generasi yang tidak produktif hanya berleha-leha tanpa menghasilkan kreatifitas yang membangkitkan dan membangun ummat. Generasi muda islam seperti mayat hidup tidak memiliki identitas diri dan bangga terhadap keislamannya atau dengan segala keilmuan tidak memiliki ruh dan tujuan hidup yang jelas. Fenomena ini sebenarnya sangat berbahaya karena mereka sudah tidak memikirkan masa depan dan kemajuan islam dan umatnya dan nantinya hanya akan menjadi penghancur generasi. <br /><br />Bila dicermati ini merupakan bagian dari penjajahan budaya dan gaya hidup zaman now. Seperti perkataan ibu khaldun bahwa bangsa yang kalah akan cenderung untuk mengejar budaya yang menang.<br /> Oleh karena itu orang tua harus bisa mendidik dan menanamkan akidah yang kuat agar anak mampu menghadapi berbagai tantangan di masa depan. Selain itu juga mampu memfilter berbagai budaya yang merusak dan tidak bermanfaat. <br /> Orang tua dalam hal ini harus memberikan perhatian terhadap para remaja dan pendampingan agar anak tidak merasa sendiri. <br />Orang tua juga harus tau teknologi agar bisa menghalau berbagai permainan ataupun chalenge yang lagi viral sehingga memberikan penjelasan yang baik tentang bahaya chalenge tersebut. <br />Pemberian contoh dan penjelasan bahwa islam sebagai pandangan hidup yang menyeluruh dan sempurna tentunya ketika diterapkan secara sempurna berbagai tren n chalenge hanyalah yang produktif dan bermanfaat di tengah - tengah masyarakat islam pada umumnya.</div>
Admin kchttp://www.blogger.com/profile/04365237110160943278noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7997010131785312250.post-72080092193306382652018-08-06T20:01:00.000-07:002018-08-12T07:25:52.730-07:00 Islamophobia terhadap islam dengan tuduhan radikal<br />
Islamophobia terhadap islam dengan tuduhan radikal<br />
<br />
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuGDCik7Dg9w1UamApCSDR2Px424DWrRxZrT7dzBUB-qTTEvSkP9xyr1juq3sa3Yn3MyOce-hyqtq0AApmtUS6bsHRgUpKwB9L4cczX6zHk322m-GtqKdaTyk4USpVTZNPqcJ9bJEbO8E/s1600/RADIKAL.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="800" data-original-width="800" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjuGDCik7Dg9w1UamApCSDR2Px424DWrRxZrT7dzBUB-qTTEvSkP9xyr1juq3sa3Yn3MyOce-hyqtq0AApmtUS6bsHRgUpKwB9L4cczX6zHk322m-GtqKdaTyk4USpVTZNPqcJ9bJEbO8E/s320/RADIKAL.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
Rasanya bosan melihat tontonan tentang berbagai pemberantasan di beberapa wilayah di Indonesia seperti Sukabumi, Depok, dibeberapa wilayah Jawa Tengah dan lainnya. Masyarakat pun dibuat panik,gelisah dengan kondisi ini ditambah lagi dengan menelan pil pahit kenaikan harga Bbm yang terus menerus mencekik nadi ekonomi rakyat. Harga-harga kebutuhan pokok masyarakat ikut melonjak naik semua terkena imbasnya.Hari demi hari kegelisahan terus menghinggapi benak setiap keluarga dengan tingkat rasa aman, keadilan yang sangat minim. Suguhan ancaman terorisme sering mengancam ditempat-tempat publik seperti tempat ibadah, kantor polisi bahkan gedung - gedung pemerintah. Aksi penggerebekan para terduga teroris dibuat dramatis. Namun hal yang disayangkan lagi-lagi Isu radikal dan teroris disematkan kepada ajaran islam dan kaum muslimin tanpa ada keadilan. Anehnya ketika ada seperatis semacam OPM atau yang sejenisnya tidak dikatakan teroris malah hanya di bilang kriminal biasa bahkan cenderung didiamkan.<br />
Selama ini para Islamophobia dalam hal ini Barat dan kaum Liberal senantiasa menghembuskan isu dan opini negatif tentang islam terutama para pengamat dakwah syariah dan khilafah dengan tuduhan keji hanya dengan melihat simbol-simbol dan ajaran islam. Cadar, jenggot, gamis, ungkapan jihad, khilafah bahkan Alquran yang muliapun dijadikan sebagai barang bukti. Sungguh ironis dan menyedihkan. Bahkan upaya pembendungan opini tentang islam terus dilakukan seperti seleksi ustadz ustadz untuk ceramah dan khotbah di mesjid dan kantor pemerintah. Mereka menghendaki agar para ustad n da'i tidak menyebarkan paham radikalis. Padahal klo dilihat arti kata yang sebenarnya radikal artinya mendasar (sampai kepada hal yang prinsip), amat keras menuntut perubahan maju dalam berfikir dan bertindak. Dari sini dapat dilihat radikal bersifat netral. Contohnya saja dulu para pejuang kemerdekaan negeri tercinta ini melawan penjajah di nilai radikal oleh penjajah Belanda karena dianggap melawan demikian pula saat ini ketika ada orang yang mengatakan bahwa sistem kapitalisme telah menyengsarakan rakyat dengan mengeksploitasi kekayaan negeri ini di sematkan radikal. Sementara ajaran islam yang mulia dianggap mengancam keutuhan negeri ini. Jadi pada intinya radikal disematkan kepada islam hanya untuk membungkam kebenaran islam dan Barat serta para Islamophobia tidak ingin kedok aslinya terbongkar.<br />
Ketika berbagai kajian di mesjid, kampus bahkan khotbah yang membangun, menjelaskan ajaran islam secara utuh dibidik sebagai penyebar paham radikal(liputan6. Comel. ) tentang survei P3M dengan mengatakan 41mesjid terindikasi penyebar radikal survei ini semenjak 29september_2 1 oktober 2017 tentu saja hal ini tidak ingin agar umat islam memiliki kesadaran politiknya.<br />
Barat merasa ketakutan akan ancaman orang-orang yang mendakwahkan ide syariah dan khilafah baik melalui korban, ceramah maupun kajian ilmiah. Karena dengan adanya kesadaran politiknya maka umat islam akan bersatu,makanya tidak mengherankan islamophobia dalam hal ini kelompok liberal sangat getol memojokkan umat islam ketika terjadi pemberantasan dan aksi terorisme yang melanda negeri ini.<br />
Maka hal yang harus di lakukan oleh umat dan kaum muslimin untuk menangkis berbagai tudingan yang keji serta rekayasa Barat mengalami kegagalan adalah :<br />
1. Menanamkan kesadaran politik<br />
Banyaknya umatislam yang terpengaruh terhadap propaganda Barat bahkan terlibat menjadi pelaku dalam skenario mereka termasuk dalam isu radikal isteri hal ini terjadi karena tingkat kesadaran politik yang sangat rendah di tengah kaum muslimin.<br />
2. Membina umat dengan pemikiran islam<br />
Melakukan kajian - kajian dengan memberikan gambaran tentang islam secara utuh serta menyampaikan ajaran islam dari akidah, ibadah, syariah hingga khilafah<br />
3. Memiliki kekuatan politik untuk menghadapi propaganda musuh islam<br />
<br />
Pertarungan pemikiran saat ini tidak berimbang maka diperlukan kekuatan politik agar umat islam tidak menjadi bulan - bulanan dan menjadi korban secara terus menerus dan sasaran Barat dan para islamophobia bukan hanya oleh kelompok tetapi oleh negara dari sang Pencipta.<br />
<br />
<br />
<div>
<br /></div>
Admin kchttp://www.blogger.com/profile/04365237110160943278noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-7997010131785312250.post-14315448433969629392018-07-15T10:14:00.003-07:002018-08-12T07:25:50.826-07:00Aplikasi Tik Tok Bikin Remaja Kepentok<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj84sMJXVhs_PnbG_pJcwXdtL8_7JeHGw8nDmeqgDNSmR2r4l5wjRQs8c5H9FWzyS1YPqLgPTtghLGpUGch54Jh9idn2XfmKudejER1TcraLwQQYNsIUBNtemKnsycP9rFTqb9tpUHF6qI/s1600/Tik-Tok-Featured.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="800" data-original-width="800" height="320" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj84sMJXVhs_PnbG_pJcwXdtL8_7JeHGw8nDmeqgDNSmR2r4l5wjRQs8c5H9FWzyS1YPqLgPTtghLGpUGch54Jh9idn2XfmKudejER1TcraLwQQYNsIUBNtemKnsycP9rFTqb9tpUHF6qI/s320/Tik-Tok-Featured.jpg" width="320" /></a></div>
<br />
MC Siapa sih yang tidak mengenal Bowo Alpenliebe?Bagi para remaja, bahkan anak kecil sekalipun, -terutama para pengguna aplikasi Tiktok- namanya viral ketika Bowo mengadakan meet n greet. Tak ketinggalan, media Telivisipun ikut mempopulerkan Prabowo Mondardo (Bowo) yang masih duduk di kelas VIII SMP ini. Gempar layaknya selebritis dadakan, dengan jumlah followernya 400 ribuan. Sungguh fantastis, hanya dengan modal tampang dan video -video alay ala zaman now kini Bowo telah banyak membius para fansnya.</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
Aplikasi Tik Tok yang digunakan Bowo dan para remaja saat ini berasal dari China. Aplikasi ini bahkan mengalahkan aplikasi WhatsApp, messenger, FB dan yang lainnya. Aplikasi ini sangat mudah digunakan dengan memberikan efek spesial dengan membuat video pendek yang dapat dipamerkan ke semua penggunanya. Aplikasi ini dapat melakukan performanya dengan tarian gaya bebas dan lain-lain.</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
Pemerintah pun bereaksi setelah melihat dampak negatif aplikasi Tik Tok. Kementrian Komunikasi dan informasi memblokir aplikasi ini karena banyak disalahgunakan.</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
Dengan melihat kondisi akhir-akhir ini sungguh memprihatinkan. Banyak pengguna media sosial yang kebablasan. Secara tidak sadar, mereka telah melahirkan generasi alay terutama dengan aplikasi TIK Tok yang lagi nge-hits di Indonesia. Hal ini membuat para remaja tidak produktif, hanya joget-joget tidak jelas dan miskin manfaat.</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
Lebih menyedihkan, ketika melihat para fans Bowo. Mereka begitu fanatiknya dalam mengidolakan Bowo hingga terungkap ucapan yang nyeleneh seperti "Ambil saja keperawananku untuk Kaka Bowo aku ikhlas," "Bikin agama baru yuk, Kaka Bowo jadi Tuhannya kita semua umatnya. Yang mau jadi nabinya chat aku ya." "Tiada yang hebat selain Tuhan kita, Bowohuakbar" dan masih banyak lagi ungkapan yang nyeleneh bahkan menjurus ke dalam kemusyrikan. Hal ini tentu saja fenomena yang memprihatinkan, generasi yang sudah kebablasan. Apapun mereka lakukan demi bertemu Bowo dengan Sang Idola. Meet n greet yang dikenakan tarif 80.000 - 100.000 oleh Bowo, tak jadi halangan untuk para fansnya. Bahkan, mereka rela menjual ginjal, hanya untuk meet n greet dengan Bowo. Astaghfirullohal'adzim.</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
Bowo dan para selegram lainnya merupakan korban teknologi di era globalisasi. Adapun para fansnya adalah akibat dari rusaknya sistem kapitalis sekuler. Mereka mengalami krisis identitas. Tidak memahami tujuan hidup yang benar. Mereka tak peduli, apakah dengan memamerkan diri via aplikasi tik tok, bertentangan dengan norma-norma atau tidak.</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
Inilah akibat sistem sekuler. Agama hanya sebatas ritual. Dengan mudahnya, agama dihinakan, disepelekan dijadikan lelucon bahkan lambat laun ditinggalkan. Walhasil, kehidupan remaja zaman now -tak terkecuali remaja Islam- menjadi generasi yang bobrok, tidak maslahat bagi dirinya apalagi ummat. Melihat fenomena ini apabila dibiarkan, maka akan menimbulkan generasi penerus yang rusak tanpa aturan dari Alloh SWT dan akhirnya binasa.</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
Maka hal yang harus dilakukan agar generasi muda terselamatkan yaitu adanya peranan orang tua dengan membina fondasi akidah agama yang kuat. Dalam hal ini, ibu sebagai sekolah pertama bagi anak-anaknya, memiliki tugas utama dalam proses pendidikan pertama yang akan melahirkan generasi dambaan ummat. Orangtua harus senantiasa menjalin komunikasi dengan anak-anak terutama pada fase remaja agar tidak kehilangan identitas diri, dan mengenalkan arah tujuan hidup yaitu mencari ridho Alloh SWT. Dimana setiap perbuatan yang dilakukan senantiasa merasa diawasi dan kelak akan diminta pertanggungjawaban di akhirat. Sehingga para remaja akan memfilter setiap hal-hal yang bertentangan dengan ajaran Islam termasuk dalam hal ini, dampak negatif dari aplikasi Tik Tok. Peranan yang tidak kalah penting adalah masyarakat, sebab kondisi lingkungan di sekitar remaja akan turut memberikan warna bagi perkembangan kepribadiannya. Sekalipun kita menyadari bahwa dimana pun saat ini hampir tak ada tempat yang steril dari teladan-teladan negatif. Buktinya banyak sekali tempat-tempat umum yang mempertontonkan berbagai aksi pelanggaran terhadap ajaran agama. Sudah selayaknya kita membangun masyarakat yang memiliki kontrol sosial, yang tidak cuek bebek bahkan mendukung kemaksiatan.</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
Peran yang sama sekali tak bisa diabaikan adalah peran penguasa. Karena bagaimana pun kerja keras orang tua, para guru di sekolah, dan juga masyarakat untuk menghindarkan remaja dari pengaruh buruk globalisasi, semuanya akan bagai pasir yang disapu ombak, tak bisa bertahan melawan gempuran sistem rusak dan merusak yang diterapkan penguasa.</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
Sudah jelas, sistem kapitalis-sekulerlah yang terbukti memproduksi kerusakan remaja sebagaimana yang terjadi pada para fans Bowo. Kita sebagai umat yang waras, sudah selayaknya mencampakkannya. Kemudian sudah sepatutnya kita beralih kepada sistem aturan yang berasal dari Sang Pencipta manusia dan alam semesta.</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
Wallahu a’lamu bi ashowab.</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
(Oleh Heni Andriani, Cikembar)</div>
<div style="font-family: Roboto, sans-serif; font-size: 17px; line-height: 31px;">
|sukabumi.belajarnulis@gmail.com|</div>
Admin kchttp://www.blogger.com/profile/04365237110160943278noreply@blogger.com0